About Me

My photo
UNGARAN, KABUPATEN SEMARANG, Indonesia
JL. DIPONEGORO 228A UNGARAN TELP. (024) 6925295 WA +62 857-2779-2303 PRAKTEK SETIAP HARI KERJA PUKUL 14:00 S/D 20:00 WIB, KECUALI SABTU PUKUL 12:00 S/D 15:00 WIB, MINGGU DAN HARI LIBUR NASIONAL PRAKTEK TUTUP
Angry Birds -  Help
Powered by Blogger.
RSS

Setelah Pencabutan Gigi, yang boleh dan tidak boleh dilakukan

Pada halaman ini, Anda akan tahu apa yang akan terjadi setelah pencabutan gigi dan operasi bedah mulut, dan bagaimana Anda dapat membantu proses penyembuhannya.
Apa yang boleh dilakukan (tidak boleh) setelah pencabutan gigi

Setelah pencabutan gigi, pastinya anda merasakan ingin sembuh secepatnya. Hal ini membuat kita banyak melakukan hal yang kita anggap benar, padahal kadang sebaliknya tindakan kita justru memperparah luka pasca pencabutan. Pada dasarnya, penyembuhan setelah pencabutan membutuhkan gumpalan darah pada daerah bekas pencabutan, jadi hindari tindakan yang dapat menghilangkan atau mengikis gumpalan darah tersebut karena dapat menyebabkan DRY SOCKET (soket kering).
apakah itu ?
  • Hal yang biasa jika terjadi ketidaknyamanan setelah pencabutan gigi, bahkan mungkin sampai terasa sakit. Sebaiknya minum obat penghilang rasa sakit setelah pencabutan, tidak harus menunggu rasa sakit itu datang. Mungkin beberapa menit setelah pencabutan efek obat anasthesi masih terus berjalan jadi tidak terasa sakit, tapi setelah efek anastesinya hilang baru kita rasakan rasa sakit pada daerah bekas pencabutan. 
    Jangan minum obat yang mengandung aspirin karena bisa mengencerkan darah sehingga darah sukar membeku.
  • Jangan membungkuk atau melakukan pekerjaan selama 12 sampai 24 jam. Saat tidur posisi kepala tetap diatas.
  • Biasanya setelah pencabutan dokter gigi akan memberikan kassa atau kapas yang harus digigit selama 30 – 45 menit, tergantung perdarahan, dengan maksud untuk mengontrol perdarahan. 
    saat dirumah, jika kassa sudah terlalu basah ganti dengan kassa yang baru dan gigitkan kembali tepat pada luka pencabutan. Jika darah masih terus mengalir basahi Teh Celup (tea bag) dengan air lalu lipat dan masukan pada luka pencabutan, gigit selama 30 menit (asam tannic dalam teh hitam dapat membantu menghentikan perdarahan). Jika darah terus mengalir lebih dari 1 atau dua jam, kontrol kembali ke dokter gigi.
  • Jangan banyak kumur-kumur karena akan mengikis gumpalan darah yang telah terbentuk. jangan meludah secara paksa dengan menghisap luka pencabutan karena gumpalan darah dapat terlepas. Walaupun demikian luka pencabutan harus tetap bersih dari sisa makanan, kumur-kumur ringan (JANGAN KUMUR TERLALU KERAS) dengan air garam hangat (1 sendok teh garam dan segelas air hangat) 4 kali sehari.
  • Berhati-hatilah saat menyikat gigi jangan sampai gumpalan darah pada saku gusi terlepas, kurang lebih 3-4 hari.
  • Hindari makanan yang terlalu keras, konsumsi makanan yang lunak-lunak dan minum vitamin C untuk mempercepat penyembuhan. Hindari makanan pedas, minum panas dan soda untuk menghindari iritasi dan luka bakar selama 3-4 hari.
  • Jika diresepkan antibiotik, minum obat sampai tuntas atau ikuti anjuran yang diberikan.
LARANGAN :
1.     Jangan membilas atau berkumur terlalu keras selama 24 jam pada daerah bekas pencabutan.
2.     Jangan menusuk-nusuk luka bekas pencabutan! Hindari jari tangan menyentuh luka tersebut.
3.     Hindari menghisap (misalnya dengan sedotan), bersin. hal ini bisa menghilangkan bekuan darah.
4.     Bagi perokok, usahakan untuk tidak merokok beberapa lama, paling tidak satu hari di saat anda melakukan pencabutan gigi. Merokok dapat mengganggu proses penyembuhan. 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment